BERI PENJELASAN- Bupati
Karangasem I Wayan Geredeg, SH memberi penjelasan tentang maket pembangunan
stadion kepada Menko Kesra yang juga Menpora Agung Laksono
|
4 Menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II Minggu (6/1) masing-masing Menteri
Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) sekaligus Menpora Agung Laksono, Mentri Kelautan
dan Perikanan Cicip Sutarjo dan Mentri Perumahan Rakyat Djan Farid, diterima
Bupati Karangasem I Wayan Geredeg dan Wakil Bupati I Made Sukerana, SH di
lokasi Rencana Pembangunan Stadion dan di Ujung Pesisi kompleks Taman Sukasada
Ujung Karangasem.
Bupati Karangasem I Wayan Geredeg, SH melaporkan, pemabangunan
Karangasem sudah berjalan sesuai trek
yang benar dan telah berhasil meneurunkan angka kemiskinan secara
signifikan dari sekitar 42.000 RTM tahun 2007 kini hanya tinggal 17.000 saja.
Demikian pula kemampuan membangun infrastruktur baik pendidikan, kesehatan
infrasstruktur jalan dan pembangunan bidang ekonomi kerakyatan khususnya
prasarana pasar tradisional, telah berhasil mendorong pemberdayaan masyarakat
dengan Indek Pemberdayaan Manusia (IPM) makin meningkat kendati masih tergolong
rendah. Bahkan untuk menopang kapasitas pembangunan juga telah berhasil
ditingkatkan perolehan PAD meningkat spektakuler 475% dari hanya 18 milyar
rupiah tahun 2005 menjadi sekitar 132 milyard rupiah atahun 2012. Disamping itu
keberhasilan bidang lainnya adalah menuntaskan pembangunan air bersih yang
menjadi masalah klasik yang baru kali ini dapat dituntaskan, sehingga tidak ada
lagi warga menjerit kekurangan air setiap tahun.
Menko Kesra Agung Laksono
mengatakan, kemampuan pendekatan Bupati Karangasem untuk mengakses dana
pembangunan pusat dari sumber APBN terbukti dengan keberhasilan membangun
daerah khususnya dalam penurunan angka kemiskinan secara signifikan sejalan
dengan tujuan pembangunan nasional meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat.
Tiga kementrian yang berkunjung sekaligus ke Karangasem merupakan prestasi tersendiri
terutama berhubungan dengan program pemberdayaan dan pelaksanaan
berbagai program yang terkait pada tugas
kementrian. Ia mengapresiasi rencana pembangunan stadion yang sudah diawali
Pemkab Karangasem dengan penyiapan lahan dan sudah siap bangun. Skema pendanaan
pembangunan Stadion nantinya diharapakan bisa disinergikan oleh pemerintah pusat,
Pemprop Bali dan Pemkab Karangasem.Untuk tahap awal direncanakan untuk
mengucurkan anggaran sebesar 15 milyar diantaranya 3 milyar untuk membangun
lintasan atletik dan pagar sehingga bisa bermanfaat.
Menko Kesra mengakui pemerintah pusat harus bekerja sama dengan Pemda dalam melaksanakan program pembangunan agar dapat berjalan dengan baik karena pemerintah Kabupaten merupajan titik tumpu otonomi daerah yang memerlukan sinergi dalam memberdayakan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat serta menurunkan angka kemiskinan.
Dalam kesempatan tersebut Menko Kesra menyerahkan bantuan langsung masyarakat (BLM) PNPM sebesar 7,1 milyar untuk membiayai berbagai skema program pemberdayaan masyarakat di 8 Kecamatan diantaranya 30 persen diharapkan dapat diarahkan untuk simpan pinjam perempuan. Dalam pada itu sebelumnya Menpera bersama Menko Kesra menyerahkan pula bantun perumahan stimulan sejumlah 1.426 unit di Kelurahan Padangkerta dengan jumlah dana per paket sebesar 6 juta rupiah ditambah dana sadaya dan sarana sehingga dapat membiayai pembangunan rumah kurang layak huni menjadi layak huni.
Menko Kesra mengakui pemerintah pusat harus bekerja sama dengan Pemda dalam melaksanakan program pembangunan agar dapat berjalan dengan baik karena pemerintah Kabupaten merupajan titik tumpu otonomi daerah yang memerlukan sinergi dalam memberdayakan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat serta menurunkan angka kemiskinan.
Dalam kesempatan tersebut Menko Kesra menyerahkan bantuan langsung masyarakat (BLM) PNPM sebesar 7,1 milyar untuk membiayai berbagai skema program pemberdayaan masyarakat di 8 Kecamatan diantaranya 30 persen diharapkan dapat diarahkan untuk simpan pinjam perempuan. Dalam pada itu sebelumnya Menpera bersama Menko Kesra menyerahkan pula bantun perumahan stimulan sejumlah 1.426 unit di Kelurahan Padangkerta dengan jumlah dana per paket sebesar 6 juta rupiah ditambah dana sadaya dan sarana sehingga dapat membiayai pembangunan rumah kurang layak huni menjadi layak huni.
Sementara itu Menteri Kelautan
dan Perikanan Syarif Cicip Sutarjo menyerahkan bantuan 20 freezer untuk 4
Kelompok di 4 Kecamatan, Sarana Pengolahan dan pemasarannya Hasil perikanan
serta Paket pengembangan Usaha Mina Pedesaan, Penyerahan Bantuan 1 unit
Ambulance dan Kementrian Kesehatan, 5 Unit Keramic Filter dan 2 unit Bidan Kit
dan Pure AID dari PT. Kimia Farama. Usai meninjau hasil perikanan tangkap di 3
Kelompok Ujung Pesisi,dan menyerahkan bantuan, ketiga Mentri melakukan panen
perdana padi jenis unggul di Subak Ujung Pesisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar